menyusun syair yang tak bermakna
mengalir bagai air di taman nirwana
senyap, kelam , gila menjadi satu
lenyap, pengap, hina membeku dalam diriku
sendiri bukanlah jawaban untukku
diam berkata ribut di benakku
keramaian membawa kesenangan rapuh
dan asa memancingku tuk jatuh
semua tak berpenghujung untuk ahli nujum
sadarku tak elak tuk membangunkanku dalam mimpi kosong
khilafku bertindak tuk mendekat
merasa ada tapi hampa............
jauh..................
mati ditusuk belati
Postingan Lebih Baru Postingan Lama Beranda
Langganan:
Postingan (Atom)